Swedia vs Prancis : Anti klimaks?
Partai terakhir
grup D akan menghadirkan pertemuan antara tim yang sudah dipastikan tidak bisa
lolos ke babak selanjutnya karena menelan dua kekalahan pada dua partai awal
yaitu Swedia, melawan pimpinan klasemen grup D, Prancis. Swedia dan Prancis
terakhir kali bertemu pada partai non-resmi, yaitu partai persahabatan pada 20
Agustus 2008 di Gothenburg, Swedia. Kala itu Prancis menekuk tuan rumah dengan
setelah tiga gol dari Benzema dan Govou (dua gol) hanya mampu dibalas dua gol dari
Henrik Larsson dan penalty Kim Kallstrom. Kemenangan terakhir Swedia atas
Prancis terjadi hampir 43 tahun lalu.
Swedia (4-4-2) : Isaksson, Grankqvist, Mellberg, Olsson, M.Olsson, Svensson, Kallstrom, Bajrami, Ibrahimovic, Rasmus Elm, Toivonen.
Prancis (4-3-3) : Hugo Lloris, Adil Rami, Mexes, Clichy, Debuchy, Alou Diarra, Cabaye, Samir Nasri, Menez, Benzema, Ribery.
Head to head
Kapten Prancis
Hugo Lloris akan mengawal gawang Les Bleus sedangkan Andreas Isaksson akan
mengawal gawang Swedia. Phillippe Mexes dan Adil Rami ditemani oleh Gael Clichy dan Mathieu Debuchy akan mengawal pertahanan Prancis. Mexes harus mengawal
dengan ketat rekan seklubnya Ibrahimovich untuk tidak berbuat banyak dalam
pertandingan. Sedangkan di kubu Swedia, Olof Mellberg yang pada pertandingan
lalu menjadi pencetak gol tertua Swedia di Euro (34 tahun 286 hari) akan
menjadi palang pintu pertahanan Swedia.
Lini tengah akan
menjadi pertarungan tersendiri antara Kim Kallstorm bersama Rasmus Elm dan
Sebastian Larsson dengan Alou Diarra, Yohan Cabaye dan Samir Nasri. Elm
khususnya harus mewaspadai pergerakan Cabaye yang sering melakukan
tembakan-tembakan jarak jauh, juga melakukan penetrasi ke kotak penalty lawan
bersama Samir Nasri. Prancis kemungkinan besar akan kembali menurunkan Karim
Benzema yang akan didukung dua penyerang sayap, Franck Ribery dan Jeremy Menez.
Sedangkan Swedia kemungkinan akan menurunkan Ibrahimovich, Ola Toivonen dan
Markus Rosenberg.
Prancis yang
sudah mengantungi 23 pertandingan tak terkalahkan, harus mewaspadai permainan
keras Swedia. Pelatih Laurent Blanc harus menginstruksikan pemainnya untuk
tidak terpancing, karena Phillippe Mexes, Mathieu Debuchy dan Jeremy Menez
sudah mengantungi kartu kuning. Dan ketiga pemain ini cukup vital dalam tim
Prancis, adalah sebuah kerugian besar apabila mereka menerima kartu kuning dan
tak dapat dimainkan apabila Prancis lolos ke babak perempat final. (G.A.S)
Prediksi Kasela
: 45 -55
Inggris v Ukraina : Penentuan!
Laga
yang akan berlangsung di Donbass Arena, Donetsk ini akan menyajikan tim
unggulan Inggris melawan tim tuan rumah Ukraina. Meskipun Inggris mulain
menampakkan permainan kick n rush
pada laga lalu, Ukraina tetap akan tampil percaya diri.
Inggris (4-4-2) :Hart,
Johnson, Terry, Lescott , Cole, Milner, Gerrard , Parker, Young, Carroll, Rooney
Pelatih : Roy Hodgson (Inggris)
Ukraina (4-2-3-1) : Pyatov,
Husyev, Mykhalyk, Khacheridi, Selin, Tymoschuk, Voronin, Yarmolenko, Nazarenko,
Konoplyanka, Shevchenko
Pelatih : Oleh Blokhin
(Ukraina)
Head to Head
Bermain
dengan pola 4-4-2 dengan serangan lini per lini, Inggris akan memaksimalkan
lini depan yang akan diisi dengan amunisi baru, yaitu Wayne Rooney. Penyerang
Man Utd ini dalam dua laga terakhir tidak bisa mengikuti pertandingan akibat
sanksi dari UEFA. Oleh karena itu, laga melawan Ukraina menjadi laga perdananya
di Euro 2012. Mungkin hal ini bisa jadi bencana bagi Ukraina mengingat Rooney
sudah tidak sabar untuk bermain dan mencetak gol di Euro 2012 ini. Ukraina pun
sepertinya paham betul bahwa kekuatan Inggris ada pada serangan yang cepat dan
umpan-umpan silang yang berbahaya. Para gelandang Inggris memang rata-rata
memiliki umpan panjang yang terukur, seperti Gerrard, Milner, Parker bahkan
striker Rooney pun juga memiliki umpan yang akurat.
Baik
Inggris dan Ukraina sama-sama memilki peluang lolos dari Grup B sehingga laga
ini menjadi sangat krusial bagi mereka. Permaianan pun diprediksikan akan lebih
terbuka mengingat momentum gol di awal babal akan memberikan hasil yang
berbeda. Namun, kemenanga di babak pertama tidak lantas menjanjikan hasil
positif di akhir laga. Belanda adalah salah satu contoh nyata. Unggul di babak
awal, tapi tidak bisa mempertahankan bentuk permainan, sehingga Portugal bisa
mengambil celah tersebut dan membalikan keadaan dengan dua gol Ronaldo. Pola
ini sebetulnya bisa diterapkan oleh Ukraina. Inggris pasti akan mengambil
inisiatif menyerang lebih banyak, sehingga pola serangan balik dari sisi
lapangan akan lebih efektif bagi Ukraina karena celah atau pos-pos yang
ditinggalkan oleh Cole dan Johnson di sisi lapangan bisa dimanfaatkan sebagai
serangan balik yang mematikan. Ukraina masih bisa menggunakan pemain seperti Shevchenko
dan Voronin atau pemain muda Yarmolenko dan Milevski untuk memanfaatkan peluang
tersebut meskipun John Terry, Lescott dan kiper Joe Hart siap menghadang
mereka. Meskipun begitu, lini depan Ukraina memiliki catatan kurang baik,
karena akurasi tendangan Ukraina adalah salah satu yang terendah di ajang Euro
2012 ini.
Lini
tengah Inggris yang diisi oleh Parker dan Gerrard akan berhadapan dengan
gelandang Ukraina, Nazarenko dan Tymoschuk. Ukraina sendiri menurut catatan
FIFA meerupakan tim yang mempunyai jumlah tackles
terbanyak setelah dua laga yang dijalani. Bisa dipastikan Ukraina akan bermain
keras untuk bisa menghentikan dan merusak pola permainan Inggris. Sedangkan
untuk lini depan, Inggris akan menurunkan duet Rooney-Carroll yang akan banyak
dimanjakan dengan umpan silang Milner maupun Gerrard. Di kubu Ukraina,
Shevchenko akan dipatok sebagai striker tunggal dengan bantuan tiga gelandang
Ukraina, Yarmolenko, Nazarenko dan Konoplyanka. Dari dua laga terakhir Inggris
bertemu Ukraina tahun 2009, Ukraina mengan satu kali dan kalah satu kali.
Sedangkan dari lima partai yang dijalani masing-masing tim, Inggris mempunyai
rekor tiga kali menang, sekali kalah dan sekali imbang. Ukraina mempunyai rekor
dua kali menang dan tiga kali kalah. (Irv)
Prediksi
Kasela : 55-45
Tidak ada komentar:
Posting Komentar